Selasa, 12 Februari 2013

Surat dari orang kedua


Untuk Kamu yang merasa tersakiti.

Kepada wanita yang berada di sana,Maafkan aku.
Aku tak pernah berniat menyakiti hati siapapun,termasuk kamu.
Tapi,ini masalah hati dan masalah cinta.
Kalau aku bisa memilih.Mungkin dan pasti aku tak kan pernah mau mencintai seorang laki laki yang juga kau cintai.

Aku tahu kamu wanita pertama yang dia cintai.
Sebagai wanita aku juga tahu bagaimana perasaan mu pastinya,
Saat tahu siapa yang berjam jam berada di dekat kekasihmu saat kamu hanya bisa memberikan berapa jam waktumu untuk dia kekasihmu.
Hubungan kalian terpaut dalam jarak.
Tapi,kamu ataupun kekasihmu tak bisa menghentikan hubungan ini.Entah apa.Aku juga tak menegrti dan tak mau perduli.

Saat dia sakit,Akulah yang merawatnya,,Bukan kamu.
Saat dia merasa lelah,Akulah yang menemani nya dan menenangkan hatinya saat dia merasa emosi nya meledak karena tumpukan pekerjaan nya.

Saat dia ingin bercerita tentang masalahnya,Akulah yang langsung datang ketempatnya.Dengan butiran kecemasan.
Saat dia ingin bersandar,Akulah yang memberikan bahuku dan lenganku juga usapan usapan lembut untuk menenangkan perasaan nya.
Saat dia butuh pelukan,Akulah yang memeluk dia pertama kali bukan kamu.
Saat dia tertidur,Akulah yang lebih banyak memberikan kecupan kecupan dan juga mendapat banyak kecupan sayang saat dia berterimakasih kepadaku.

Dan Kamu........
Aku tahu kamu orang yang setiap hari mengucap “Selamat pagi”,Tanpa pernah sadar kalau akulah yang membalas ucapan “Selamat pagimu”.
Aku tahu kamu juga yang mengucapkan “Jangan lupa makan sayang”,Tanpa pernah kamu tahu kalau akulah yang sering menemani dia makan siang.
Aku tahu kamu juga yang selalu datang 2 kali dalam 1 bulan.Dan kadang kedatangan mu membuat aku merasa terpinggirkan sesaat.

Aku duluh bertahan.Karena apa?
Karena aku tahu kalau kamu takkan pernah bisa membahagiakan dia seperti Aku si orang kedua.Tapi,aku selalu lebih memberikan waktuku untuk dia.Dibanding kamu.

Sekarang aku sudah melepas dia.
Karena aku tahu,Kalau hubungan ini tak kan pernah bertahan lama dan bahagia.
Aku titip dia.
Dia yang selalu butuh sandaran,dia yang selalu butuhkan pelukan,dia yang selalu butuh kecupan sayang.
Aku harap kamu bisa menjaga nya seperti aku yang sudah menjaga nya selama ini.
Aku tahu dia seorang pria yang kuat.Walau penyakit kanker yang di deritanya tak pernah dia ceritakan kepadamu.

Tolong jangan sakiti dia,temani dia.

Itu saja.Dan semoga kalian bahagia.
Dariku orang kedua 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar