Senin, 08 Oktober 2012

Susahnya MOVE ON dari kamuuuuuuh.........

Jika ada yang bertanya mengapa sampai saat ini aku bertahan,...AKU benar benar takkkan pernah bisa menjawab..ya,karena bagiku berbentuk apapun pertahanan yang aku ingin jalankan dan yang aku sudah jalankan sampai saat ini itu KARNA hati aku yang membawa,membawa aku untuk tetap mempertahankan suatu hubungan yang bisa dibilang SEMU......

6 YEARS AGO....
Senyum manis yang aku jumpai pertama kali dari dia,aku mengenalnya,aku pertama kali melihat senyumnya,dan aku membalas dengan senyum keluguan aku disaat aku berusia 18 tahun..aku baru keluar dari sekolah menengah umum pada saat itu,dan dia baru lepas dari sebuah pendidikan,tepatnya dia bekerja di sebuah kantor dinas milik negara..dia menjulurkan tangannya,dan memperkenalkan diri..dan sejak pertemuan pertama kali itulah aku dan dia mulai menjalani sebuah hubungan...hubungan ku menggantung,dia tak pernah menyatakan cintanya kepadaku,begitupun aku...kami hanya menjalani ritual pertemuan seminggu sekali..dan itu terjadi hampir 1 tahun..
Hubungan kami layaknya orang yang berpacaran,aku dan dia bertemu dan melakukan sebuah rutinitas layaknya orang berpacaran,aku tak mengerti apakah yang kami jalani ini karena CINTA,atau hanya hubungan tanpa status yang kan berakhir dengan kata NONSENS...
YAAA,..NONSENS..
Masalah tak hanya terjadi di hati aku yang sering bertanya tanya..SAMPAI KAPAN?????? Tp,melihat kejadian yang terjadi antara aku dan dia membuat aku benar benar merasa lelah.aku tak bisa berhenti,tapi aku berharap untuk berhenti..dilema di antara rasa bodoh yang muncul dan pengharapan pada sesuatau yang NONSENS..
Aku tak bisa marah..
Di saat aku melihat dia dengan wanita lain,timbul rasa cemburu,sakit hati,marah,kesal..tapi,aku tidak bisa marah..aku takut...aku takut kalau seandainya semua ini akan berakhir..dia tak pernah melihat pengorbanan yang sudah aku lakukan padanya,dia tak melihat seberapa besar keinginanku untu mendapatkan cinta tulusnya,dia tidak sadar betapa aku rela melakukan apa saja hanya untuk dia,dia tak mengerti mengerti sakitnya perasaanku melihat pengkhianantannya,menyaksikan dia dengan perempuan lain,dia tak pernah tau betapa aku sungguh berharap dan benar benar berharap manis di akhir cerita aku ini..
Mungkin ini karma atau jawaban atas perkataan bunda kepadaku,bunda melarang aku untuk bertemu dia setelah menemukan DIARY ku..disitu aku tulis emua tentang apa yang sudah aku lakuin dengannya 1 tahun ini..hingga akhirnya bunda benar benar marah dan menyuruh aku memilih menuruti kemuannya..mungkin aku anak yang durhaka,masih dengan sembunyi sembunyi aku menemuinya..dan sampai setahun berikutnya aku menyerah..aku benci dia,benci kelakuan dan perlakuannya kepadaku

Selama hampir 2 tahun,aku tak pernah bertemu dengannya.aku tak pernah tau dan tak pernah mau tau segala apapun tentangnya.aku mulai menyukai seorang pria lain,pria itu baik,soleh,dan sudah aku anggap sebagai kakak.dan dengan adanya dia juga,aku benar benar bisa bersikap cuek terhadap kisah dan kejadian masa lauku.
Tapi,godaan itu terus muncul,tak hentinya dia menggoda aku lewat rayuannya via sms,tak hentinya dia membuat aku merasa sedikit goyah dan sedikit merindukan dirinya........pertahanan ku untuk melupakan dia ternyata goyah,,akhirnya aku menemuinya..pertemuan sehari yang membuat rutintas layaknya orangpacaran itu terjadi,rindu mungkin...yaa..2 tahun itu memang lama,aku harus bertahan pada rasa yang sudah meledak ledak...
1 hari setelah pertemuan ku itu,pikiran ku sedikit kacau,rasa cintaku kepada pria yang aku anggap sebagai kakak,membuat aku merasa kecewa..sepertinya aku memang harus tetap menganggap dia sebagai kakak untuk selamanya,karena pria itu akhirnya memutuskan untuk menikahi wanita lain..
Kacau benar pikiran ku,sakit,kecewa,dan memang tanggungan yang berat aku hadapi tahun itu,beribu cobaan di tahun itu aku hadapi..tidak hanya kekecewaanku tehadap pria yang aku anggap kakak,tapi masalah menerpaku bertubi tubi...mulai dari pengkhianatan teman,pemfitnaan yang benar benar bikin aku merasa dikucilkan.
Yaaaaaaa....
Mulai dari situ aku sedikit belajar bangkit,..aku mencoba menjadi gadis yang lebih dewasa,menyesuaikan umurku yang sekarang ini,...dan ternyata aku bisa...aku bisa melewatinya..
Tahun tahun pembaharuan buatku,..aku kembali menjadi wanita yang tegar,punya banyak teman,dapat banyak kasih sayang....tapi 1 yang aku belum dapat iti cinta yang tulis...
Kembali aku di goda olehnya,...kembali melakukan kesalahan yang sama,dan akhirnya kembali pada pelukan orang yang sama..
Aku benar benar harus menerima konsekuensinya,..karena sekarang rasa kecewa itu kembali muncul.aku tidak pernah tau apa endingnya nanti,.
Pahitkah,senangkah,..?????yang jelas saat ini aku sedang menjalani suatu kesalahan yang tak bisa aku hentikan,suatu keinginan dahsyat untuk memiliki rasa cinta yang sesungguhnya dari orang yang salah...aku tidak tau apa tuhan akan menghukumku.tapi,dosakah aku mempertahankan apa yang ingin aku pertahankan walau salah.selama ini aku mencoba untuk berjalan lurus,tapi tuhan sepertinya menghentikan langkahku atau sedang menghukumku..
Entahlah..saat ini aku tidak mau menyalahi tuhan,tidak mau menyalahi takdir,jika orang bilang jalan yang aku pilih ini salah,bisakah mereka menunjukan jalan yang benarnya jika mereka ada di posisiku sekarang..dan,sampai saat ini aku tak henti hentinya berdoa minta yang terbaik atas semuanya,aku tak aku bukan manusia yang sempurna,maka aku juga takkan pernah minta orang yang sempurna..cukup aku ingin dia,aku ingin tuhan menghalalkan cinta kami.cinta aku yanag sudah aku pertahankan 6 tahun lebih lewat hati hati perihku ini....
**Note ini di tulis untuk wanita wanita yang pernah mengalami kecewa,...hidup itu proses,dan saya yakin di setiap kekecewan pasti dan segera datang kebahagiaan,sekecil apapun itu,..tuhan pasti segera mengabulkan doa dan keinginan kita...percayalah tak ada manusia yang tak punya dosa,dan tak ada manusia yang selalu berjalan lurus,...setidaknya semua sudah di garis takdirkan oleh tuahan seperti itu sesuai dengan jalannnya masing masing....

                                                CILEGON,september 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar